14 Juli 2008

artikel 1 (STT Telkom Bandung)

Kekuatan Layout Kerja Yang Terabaikan
(Studi Kasus : Home industry sepatu ”Kikwan”)


Fitria Lisdiyanti, Danu Ade Setiawan, Ika Puspitasari,
Ika Prawesti Wulandari

Teknik Industri, STT Telkom, Bandung


ABSTRAK
Sebagian besar home industry di Indonesia, khususnya di kawasan Cibaduyut belum menerapkan konsep layout kerja yang baik. Hal tersebut disebakan karena sebagian besar pemilik home industry belum menyadari arti pentingnya layout kerja. Sebenarnya layout kerja mempunyai peranan penting dalam peningkatan volume produksi melalui efisiensi penggunaan energi dan waktu produksi. Dalam hal ini penulis mengambil studi kasus pada home industry sepatu ”Kikwan”. Home industry tersebut belum menerapkan konsep layout kerja yang baik. Hal ini terbukti dengan tidak teraturnya posisi workstation. Urutan workstation tidak sesuai dengan urutan proses produksi. Untuk itulah perlu dibuat solusi yang mampu menyelesaikan masalah tersebut. Solusi tersebut diperoleh berdasarkan proses analisis data dari hasil observasi langsung pada home industry sepatu ”Kikwan”. Solusi yang diperoleh diharapkan mampu meningkatkan volume produksi melalui peningkatan efisiensi energi dan waktu produksi. Satu hal yang paling penting bahwa solusi yang direkomendasikan harus dapat diaplikasikan pada home industry sepatu yang lain di kawasan Cibaduyut serta home industry lain di Indonesia pada umumnya. Dengan demikian diharapkan volume produksi dapat meningkat secara signifikan dan pada akhirnya dapat memberikan konstribusi nyata bagi perekonomian Indonesia.

Kata Kunci : Home Industry, Layout Kerja, Workstation, Efisiensi.

Tidak ada komentar: